Bintang Bersinar di Olimpiade Tokyo 2020
Siapa yang kemaren nonton Olimpiade Tokyo 2020 berasa banget bangganya?
Apalagi di cabang olahraga Bulu Tangkis ya... gue sih udah mantengin semua jadwal cabor ini pastinya, selain cabor-cabor lain yang juga ga kalah seru. Kayak renang, atletik, juga voli..
Foto: sinarharapan.co |
Di Olimpiade Tokyo 2020, Indonesia berada di peringkat 55. Meski begitu, ini juga menjadi catatan karena merupakan peringkat terendah selama mengikuti 8 kali Olimpiade.
hmm...
Biar bagaimanapun, gue tetep bangga banget sama Indonesia yang berhasil membawa pulang 5 medali dari Olimpiade Tokyo 2020 dari dua cabang olahraga, yaitu Bulu Tangkis dan Angkat Besi.
Siapa aja sih yang berhasil meraih medali itu?
Greysia Polii – Apriyani Rahayu
Masuk dalam sejarah Bulu Tangkis Indonesia, Greysia dan Apriyani berhasil menjadi peraih medali emas pertama untuk Bulu Tangkis Ganda Putri.
Nonton final mereka, gue yang merinding, deg-deg an dan terus terang berharap banyak.
Kenapa?
Karena kan ada berita kalau Greysia kali ini main terakhir di Olimpiade, setelah ini mau pensiun. Duuuhh, masa iya, main terakhir ga menang? Kan miris (menurut gue yaaa). Jadi gue positif banget mereka bakalan menang.
Yang kedua... kalo mereka menang.. dan pulang ke Indonesia, kemenangan ini bisa jadi satu hadiah paling indah buat ulang tahun Indonesia yang ke-76.
Nyatanya?
Berkat doa masyarakat Indonesia yang gue yakin siang itu pada rela menghentikan kegiatannya demi menyaksikan dua perempuan tangguh Indonesia ini bertarung melawan China.
Teriakan dan yell-yell "INDONESIA" pasti kedengeran di tiap rumah. Termasuk rumah gue (dan itu suara gue paling gede hahahaha!)
Gimana nggak.. merindiiiing gue ketika skor mendekati menang.
Gue tunda tuh ke sekolahan untuk ambil seragam dan buku (padahal antrinya udah dari subuh dan rugi banget kalo ketinggalan ngambil)
Eko Yuli Irawan
Harus bersusah paya melawan musuh bebuyutannya, Li Fabin dari China, Eko harus mengakui keunggulan lawannya dan mendapatkan medali perak.
Eko ini setiap Olimpiade punya target yang terus naik. Di Olimpiade Tokyo 2020 ini pun sebenernya Eko menargetkan dirinya mendapatkan medali emas. Setelah sebelumnya, mendapatkan medali perak.
Anthony Sinisuka Ginting
Dijagokan rakyat Indonesia, Ginting kali ini harus puas dengan medali perunggu mengalahkan Kevin Cordon dari Guatemala.
Hmm.. Sore itu, pertandingan Ginting sebenernya gue tunggu-tunggu.
Gimana nggak?
Ginting satu-satunya harapan Indonesia untuk perolehan medali di tunggal putra Bulu Tangkis. Setelah sebelumnya berharap pada Jojo.. trus juga dari ganda putra, kandas perjuangan The Daddies dan Minions...
Tapi, nonton pertandingan Ginting sore itu bikin hati gue galau.
Lawan Ginting, Kevin Cordon dari Guatemala bikin gue bingung harus belain yang mana.
Satu sisi gue harus bela Ginting demi mendapatkan perunggu..
Di sisi lain, gue tau banget perjuangan Cordon untuk bisa sampai babak ini, melawan peringkat-peringkat atas Bulu Tangkis dunia.
Duuuhh, gue nulis ini aja, sampe terharu loh!
Windy Cantika Aisah
Membanggakan, atlet berusia 19 tahun ini menjadi peraih medali pertama untuk Indonesia. Masih muda dan berprestasi.
Windy ini ternyata meneruskan perjuangan sang Ibu yang dulu nya juga atlet Angkat Besi loh!
Waaah, ga heran yaaa.. ibunya pasti bangga banget.
Rahmat Erwin Abdullah
Medali perunggu yang diraih Rahmat rupanya mengungguli prestasi kedua orang tuanya yang juga pernah berlaga di ajang olahraga internasional.
Dan yang lucunya, Rahmat berhasil mengalahkan rekor yang dulu dicetak sama orang tuanya...
Post a Comment