Kandungan Nutrisi Salmon Norwegia

Salmon Norwegia memiliki begitu banyak nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Mengonsumsinya tiga kali dalam seminggu, dapat memberikan tubuh begitu banyak manfaat. Apa saja yang terkandung dalam seiris salmon Norwegia? 

Protein

            Kurang lebih 15-25% protein terkandung dalam setiap 100 gr daging ikan salmon yang hampir keseluruhannya berasal dari 20 molekul asam amino. Protein yang berasal dari ikan  yang mengandung asam asmino esensial ini cocok dijadikan sebagai sumber protein.

Vitamin D

            Vitamin D yang larut dalam lemak (Lipohilic) meningkatkan penyerapan kalsium dan fosfat di dalam usus dan membantu mengatur jumlah kalsium dalam darah. Vitamin D yang penting dalam formasi dan pengembangan kerangka tulang tubuh manusia ini dapat ditemukan secara alami dalam jenis ikan yang mengandung minyak dan hati ikan.

            Setiap 100 gr daging ikan salmon Norwegia dapat menyediakan 80-100% dari jumlah vitamin D yang dibutuhkan tubuh setiap hari.

Vitamin B12

            Vitamin ini penting untuk sintetis dalam sel darah merah. Setiap 100 gr ikan salmon Norwegia mengandung vitamin B12 sekitar 3-9 µg (mikro gram). Idealnya, tubuh harus mengonsumsi sejumlah 0,8 - 2.0 µg setiap harinya.

Vitamin A

             Dalam setiap 100 gr ikan salmon Norwegia, terkandung Yodium sebanyak 3-50 µg. Yodium ini memberikan banyak manfaat untuk metabolisme tubuh karena dapat membantu mengatur hormon tiroksin (T4) dan Triiodothyronine (T3). Selain juga bermanfaat untuk perkembangan kecerdasan anak dan juga mencegah hipotiroid atau sering dikenal dengan penyakit gondok.

Selenium

            Ini adalah mineral yang penting bagi sistem kekebalan tubuh karena dapat memerangi proses kimia yang berbahaya dalam tubuh. Selain itu, Selenium juga dapat melindungi tubuh terhadap racun lingkungan, seperti racun logam berat.

Antioksidan

            Makanan yang diberikan untuk salmon Norwegia mengandung astaksantin atau pigmen karotenoid yang memberikan warna merah muda – kemerahan pada daging ikan. Astaksantin ini memiliki efek antioksidatif yang menguatkan sistem pertahanan kekebalan salmon. Beberapa penemuan riset mengindikasikan apabila astaksantin juga merupakan antioksidan yang sangat efektif bagi manusia.

Asam Lemak Omega-3 (EPA dan DHA)

            Asam lemak yang terkandung dalam salmon dapat mencegah gangguan pada jantung dan pembuluh darah (kardiovaskular), serta bermanfaat dalam melawan kolesterol. Selain itu, Asam Lemak Omega-3 juga dapat melawan radang sendi (artritis).

            Bagi ibu hamil, asam lemak omega-3 dapat memberikan asupan lemak dan minyak yang penting untuk perkembangan otak, sistem syaraf dan mata bayi di dalam kandungan.