[Catatan Kuliner] Pabrik Kopi Legendaris di Bandung

Jalan-jalan ke Bandung...
Coba deh berkunjung ke pabrik kopi Aroma di jalan Banceuy 51. Toko kopi yang dirintis oleh Tan Houw Sian ini sudah dijalankan turun temurun. Saat ini generasi kedua yang mengoperasikan kopi legendaris di kawasan yang di zaman belanda menjadi pusat bisnis dan pecinan.

Di sana, kamu ga cuma bisa ngopi-ngopi, tapi juga berkunjung dan cari tau seputar roasting kopi dengan mesin asli Eropa kuno. Ternyata itu jadi rahasia enaknya kopi Aroma ini lho.

Kuno?
Iya, karena emang pabrik kopi ini udah ada sejak tahun 30-an. Kamu bisa pilih kopi Arabica atau Robusta dalam kemasan mulai dari seperempat kilogram, setengah kilogram dan satu kilogram.

Tapi apa sih bedanya Robusta dan Arabica?
 
Yang paling gampang untuk membedakan kedua jenis kopi ini adalah tempat dibudidayakannya pohon kopi tersebut. Dari tempat tumbuhnya ini, nantinya bisa dibedakan rasa dan sudah pasti berpengaruh pada harganya ya.




Kopi Robusta

Sebenarnya jenis kopi ini merupakan keturunan dari beberapa jenis kopi yang menguasai sekitar 30% pasar dunia. Kopi yang disebut-sebut memiliki kualitas lebih rendah dari jenis kopi Arabica dan Liberica ini banyak ditumbuhkan di Indonesia, Filipina dan Kolombia. 

Robusta adalah kopi yang paling kuat, dari aroma, rasa, hingga efek sulit tidur dan debar jantung yang berlebihan.

Kopi yang tumbuh di dataran rendah ini memerlukan waktu untuk bisa dipanen selama 10 bulan. Pohonnya mudah diserang serangga dan berbuah pada suhu udara yang lebih hangat. Rasanya lebih mirip dengan cokelat dengan tekstur agak kasar dan aromanya lebih manis.

Jenis kopi Robusta lebih banyak digunakan pada kopi instan dan campuran untuk espresso karena kadar kafein nya lebih tinggi dibandingkan kopi Arabica.

Kopi Arabica

Berbeda dengan kopi Robusta, kopi jenis Arabica tumbuh di dataran tinggi dengan suhu 16-20 derajat Celcius. Banyak yang menyebutkan jenis kopi ini berasal dari Brasil dan Etiopia yang menguasai 70% pasar kopi dunia. 

Arabica memberikan rasa kopi yang ringan, aroma yang lumayan, tapi tidak terlalu mengganggu irama tidur. Aromanya lebih harum dengan rasa sedikit lebih asam dan pahit di mulut. Dibandingkan kopi Robusta, kopi Arabica memiliki tekstur lebih halus.

Nah, untuk Kopi Aroma, disarankan sih sebenarnya membeli dalam kemasan kecil agar kesegaran kopi masih tetap terjaga dengan baik. Mau tau harganya?

* Kopi Robusta Rp 37.000 / 250gram
* Kopi Moka Arabika Rp 43.000 / 250gram
* Kopi Arabika Jawa Rp 43.000 / 250gram
* Kopi Arabika Toraja Rp 43.000 / 250gram
* Kopi Arabika Flores Rp 43.000 / 250gram
* Kopi Mix Arabica Robusta Rp 43.000 / 250gram  (50% Arabica & 50% Robusta)




No comments